
LenteraWarta – Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, mulai menjalani pembekalan kepemimpinan di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
Kegiatan ini merupakan program mandatori bagi para kepala daerah terpilih yang diikuti oleh ratusan wali kota, bupati, dan gubernur dari seluruh Indonesia. Munafri tiba di Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) IV Diponegoro pada Jumat (21/2) sore.
Munafri tampil dengan mengenakan seragam komponen cadangan (komcad) Tentara Nasional Indonesia (TNI) berwarna loreng hijau, lengkap dengan topi, baju, celana taktis, dan sepatu. Bersama para kepala daerah lainnya, dia transit di Rindam sebelum diberangkatkan menggunakan bus ke titik kumpul di Wisma Sumbing, yang berada di depan Akmil.

“Kalau persiapan, mau tidak mau ini adalah sifatnya mandatori, kita harus datang. Bagaimana fit-nya tubuh kita harus kita jaga. Karena di sana akan sangat penting, akan sarat akan materi yang akan disampaikan oleh pemateri yang kalau kita lihat jadwalnya, hampir sebagian besar datang dari kabinet merah putih,” ujar Munafri.
Appi menyebut melalui retret ini dengan tujuan utama mensinkronisasi program antara pemerintah pusat dan daerah. Keselarasan kebijakan ini memastikan setiap program nasional dapat diimplementasikan secara optimal di tingkat daerah, sehingga pembangunan berjalan efektif dan merata di seluruh lapisan masyarakat.
“Sebagai Wali Kota Makassar, saya berkomitmen menindaklanjuti arahan pemerintah pusat agar setiap kebijakan yang dirancang benar-benar memberikan dampak nyata bagi warga. Dengan sinergi yang kuat, kita dapat mewujudkan pembangunan yang lebih terarah, efisien, dan berkelanjutan, tambahnya.(*)